CARCASS – “Surgical Steel” (2013): Kembalinya Sang Legenda British Death Metal « Beyondheavymetal.com | Stories Behind The Screaming & Distortion

Carcass-Surgical Steel

Reviewed by: Riki Paramita

CARCASS is back! Sang legenda British Death Metal telah kembali dengan album terbarunya “Surgical Steel.” Penjualan album ini langsung ngebut pada minggu pertama setelah dirilis, dan masuk ke dalam Top 200 US Billboard Chart. Dan kemudian hal yang sama juga terjadi pada Top Chart versi Jerman, Austria, Finlandia, Swedia, Belanda, Belgia, Perancis, Inggris, dan Irlandia, dimana Carcass – “Surgical Steel” berhadap-hadapan langsung dengan rilisan-rilisan mainstream seperti Gregorian, Jack Johnson, dan Elton John! Carcass dalam hal ini barangkali juga sudah menjadi mainstream. Pada era sekarang dimana band seperti Slayer dan Watain bisa mendapatkan Grammy awards, tentunya pencapaian Carcass bukanlah sesuatu yang baru atau mengejutkan. Akan tetapi, bagi saya pencapaian mereka masih terasa luar biasa dan sangat personal karena rasanya ‘masih seperti kemaren’ ketika pertama kali saya mendengarkan “Exhume to Consume” dari Carcass, yaitu pada tahun 1991. Barangkali terlalu berlebihan untuk menyebut even yang terjadi 22 tahun yang lalu sebagai ‘seperti kemaren’, akan tetapi saya masih ingat dengan jernih hari itu, suatu hari dimana saya mendengarkan Morbid Angel – “Chapel of Ghouls”, Napalm Death – “Malicious Intent”, dan Carcass – “ Exhume to Consume” untuk pertama kalinya. Suatu hari yang sangat shocking bagi saya (karena telinga saya yang pada saat itu sangat Metallica minded, dihajar habis-habisan oleh growl vocals dan blast beats, serta pola musik yang aneh) dan merubah peta preferensi musik saya, sampai sekarang.

Bill Steer dari Carcass. Masih sangat fit dan terlihat sangat muda untuk ukuran band yang memulai karirnya di tahun 1987. Foto: Revolver Magazine.

Seperti kebanyakan fans Extreme Metal di tanah air, saya pertama kali ‘berkenalan’ dengan band-band seperti Morbid Angel, Napalm Death, atau Carcass adalah melalui rilisan “Grind Crusher – The Ultimate Earache” (1991) yang di rilisan lokal dirubah menjadi rilisan “Thrash Generation” (1991) dalam bentuk kaset. Pada kompilasi ini, seperti yang sudah disebutkan, Carcass menampilkan “Exhume to Consume” yang pada saat itu masih begitu misterius dan susah untuk dimengerti. Karena keingintahuan yang sangat tinggi, saya kemudian membeli kaset album Carcass yang “Symphonies of Sickness” (1989). Sejujurnya, pada saat itu saya hanya bisa ‘tahan’ sampai track yang pertama “Reek of Putrefaction.” Style vokal yang seperti growl style plus muntah style 🙂, ditambah dengan production yang belum begitu baik, membuat saya pada saat itu meninggalkan Carcass dan berpaling ke Morbid Angel. Carcass kembali menarik perhatian saya ketika Earache kembali merilis kompilasi yang kali ini berjudul “Gods of Grind” (1992) yang salah satunya menampilkan Carcass lewat track2 yang diambil dari album “Necroticism – Descanting the Insalubrious” (1991). Pada rilisan ini saya dapat melihat bahwa Carcass sudah banyak berubah dan tampil gagah dengan riff2 gitar yang groovy dan lead yang cukup melodius. Cukup revolusioner pada saat itu. Dan puncaknya adalah “Heartwork” (1993), sebuah rilisan yang secara signifikan ikut mendefiniskan sound yang relatif baru pada saat itu: Melodic Death Metal. Pada titik ini Carcass sudah menjadi salah satu referensi saya di ranah (Melodic) Death Metal. Setelah “Swansong” (1996), Carcass ‘menghilang’ dari rilisan album studio sampai pada 2013 muncul kembali dengan ”Surgical Steel” setelah sebelumnya merilis single “Captive Bolt Pistol” (2013) sebagai teaser. Seperti apakah “Surgical Steel” sebagai rilisan pertama Carcass dalam 17 tahun terakhir?

Carcass, formasi 2013: Bill Steer (Gitar), Daniel Wilding (Drum), Jeff Walker (Bass, Vokal), dan Ben Ash (Gitar, live session)

Siapakah para musisi di belakang “Surgical Steel”? Bill Steer kali ini bertanggung jawab penuh terhadap semua permainan gitar. Pada awalnya saya masih berharap bahwa Michael Amott akan terlibat di dalam reuni kali ini. Akan tetapi tidak apa-apa, Bill masih sangat credible dan merupakan salah satu original member dari Carcass. Hanya saja Bill Steer akan membutuhkan tenaga gitaris tambahan ketika tampil live karena format musik Carcass yang menganut 2 gitar. Departemen bass dan vokal masih diisi oleh Jeff Walker yang juga merupakan salah satu original member. Sementara itu departemen drum diisi oleh musisi yang jauh lebih muda yaitu Daniel Wilding yang usianya 20 tahun lebih muda dibandingkan dengan usia Jeff atau Bill. Dimanakah Ken Owen, sang original member di belakang drum kit? Karena masalah kesehatan, Ken harus memberikan tongkat estafet ke Daniel Wilding, akan tetapi Ken masih berkontribusi sebagai backing vocal di pembuatan album ini. Dilihat dari daftar musisi berada di balik nama Carcass, sepertinya Carcass masih mempunyai formasi yang solid di abad 21 ini.

Carcass-Surgical Steel 01

“Surgical Steel” dibuka dengan intro “1985” sebuah track instrumental yang berisikan permainan gitar melodius dari Bill Steer. Melodius ala Carcass, yang kalau pada “Symphonies of Sickness” permainan melodi seperti ini disebut sebagai ‘morbid melody’ yang menjadi bagian dari cerita (psycho)pathology yang menjadi topik lagu mereka. Kemudian masuk track berikutnya: “Thrasher’s Abattoir”, sebuah track bertempo cepat yang memperkenalkan kepada kita sound Carcass di abad 21: sound gitar yang Thrash-sound, beberapa bagian blast beats, dan vokal growl yang berkarakteristik sangat Carcass. Sebuah Death Metal yang ringan dan easy listening (beberapa literatur menyebut style mereka sekarang sebagai Death N’ Roll, akan tetapi saya cenderung untuk menempatkan Carcass pada taksonomi Melodic Death Metal). Kemudian masuk track kedua, “Cadaver Pouch Conveyor System” yang merupakan sebuah pelajaran mengenai bagaimana menempatkan melodi pada sebuah track Death Metal, indah sekaligus teknikal dan agresif.

Carcass-Surgical Steel 02

Tempo menjadi lambat dan sangat melodius lewat track selanjutnya “A Congealed Clot of Blood”, dimana riffing dan lead Bill Steer menjadi pusat perhatian. Tempo kembali cepat dengan blast beats dan bermain-main dengan ketukan pada “The Master Butcher’s Apron” yang kemudian diseimbangkan dengan beberapa bagian yang groovy. Kemudian masuk track berikutnya, sebuah track yang berjudul sangat spesifik pada keilmuan Mechanical/ Materials Engineering yaitu “Noncompliance to ASTM F899-12 Standard” (Catatan: ASTM adalah akronim American Standard of Testing Materials :-)), sebuah track yang menurut saya mempunyai karakter paling kuat di “Surgical Steel.” Sebuah kombinasi yang seimbang antara groove, melodi, dan agresivitas blast beats. “The Granulating Dark Satanic Mills” adalah seperti sebuah track Heavy Metal dengan tune Death Metal, dan bagian chorus pada vokal entah kenapa sekilas terdengar seperti chorus pada “Number of the Beast” dari senior mereka yang sangat berpengaruh di New Wave of British Heavy Metal :-). “Unfit for Human Consumption” adalah track yang didominasi oleh Thrash-sound dan menjadi salah satu track yang paling menarik perhatian di album ini. Track berikutnya “316L Grade Surgical Steel” yang mengusung kata2 “Surgical Steel” yang menjadi judul album justru terdengar biasa-biasa saja. Track berikutnya adalah “Captive Bolt Pistol” yang sebelumnya dirilis sebagai singel, entah kenapa juga terdengar biasa-biasa saja, selain solo dan riffing Bill Steer yang masih menarik perhatian. Track berikutnya “Mount of Execution” adalah track dengan durasi terpanjang di album ini (08:25) dan sekilas seperti eksplorasi Carcass di jalur progresif. Satu lagi, sebuah track dengan karakter terkuat di album ini. “Mount of Execution” adalah track penutup pada “Surgical Steel” versi standard. Akan tetapi untuk versi digipak masih ada satu track lagi yaitu “Intensive Battery Brooding” yang cukup menyegarkan dengan riffing gitarnya yang seperti Hard Rock 80-an.

Carcass-Surgical Steel 03

Carcass – “Surgical Steel” adalah sebuah rilisan yang sangat brilian. Sama sekali tidak memperlihatkan seperti rilisan come back dari band yang sudah hiatus selama 17 tahun, melalui sound mereka yang masih sangat original, modern, dan musicianship yang berkelas. Kekuatan album ini adalah di permainan Bill Steer baik berupa rhythm maupun lead. Bill sepertinya berhak mengklaim tempatnya sebagai salah satu yang terbaik di domain Melodic Death Metal dan berdiri sejajar dengan Michael Amott, mantan rekannya di Carcass (dimana secara postur dan penampilan fisik mereka berdua juga sangat mirip :-)). Tema dan topik dari album ini masih sama, sangat khas Carcass, yaitu medis (gore intelek). Akan tetapi pada artwork album ini kita tidak akan disuguhi dengan artwork yang gory, melainkan sebuah karya fotografi yang berkelas dengan peralatan medis sebagai objek. Sangat berkelas dan mengingatkan saya akan artwork album2 Dream Theater (really!). Singkat cerita, “Surgical Steel” adalah sebuah come back yang sangat monumental dari Carcass. The British Death Metal legend is back, alive, and kicking ass!